Lamongan – Dalam acara pembekalan mahasiswa baru Institut Agama Islam (IAI) Tabah tahun 2024, Direktur The Asian Muslim Action Network (AMAN) Indonesia Ruby Kholifah tampil sebagai pembicara tamu atas permintaan khusus dari Rektor IAI Tabah. Pembekalan ini bertujuan untuk mempersiapkan para mahasiswa baru menghadapi tantangan perkuliahan dan kehidupan.
Ruby yang dikenal sebagai sosok inspiratif yang menjadi praktisi yang bekerja diisu Women, Peace and Security. Dalam kesempatan tersebut dirinya menekankan pentingnya memiliki tujuan hidup yang jelas. Dalam sambutannya, beliau mendorong para mahasiswa untuk terus mengembangkan diri, baik secara intelektual maupun personal. “Setiap orang pada dasarnya harus mandiri,” ujar Bu Ruby, menegaskan bahwa kemandirian adalah kunci kesuksesan di masa depan, Selasa (27 Agustus 2024).
Lebih lanjut, Bu Ruby menyoroti pentingnya kesetaraan gender dalam pengembangan diri. Beliau menekankan bahwa baik laki-laki maupun perempuan memiliki hak dan kesempatan yang sama untuk berkembang dan mencapai potensi terbaik mereka. “Menjadi manusia yang merdeka adalah tujuan kita semua, tanpa memandang gender,” tambahnya.
Para mahasiswa baru terlihat antusias mendengarkan pemaparan Bu Ruby. Banyak di antara mereka yang terinspirasi untuk mulai memikirkan tujuan hidup mereka dan bagaimana mereka dapat berkontribusi pada masyarakat setelah lulus nanti.
Di akhir sesi, Ruby menutup dengan sebuah pertanyaan reflektif yang ditujukan pada dirinya sendiri, namun juga mengundang para mahasiswa untuk merenungkannya, “Besok karyaku apa lagi ya?” Pertanyaan ini menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi berkelanjutan dalam menghadapi tantangan masa depan.
Acara pembekalan ini merupakan langkah awal yang positif bagi mahasiswa baru IAI Tabah 2024. Dengan inspirasi dan motivasi yang diberikan oleh Direktur AMAN Indonesia, diharapkan para mahasiswa dapat memulai perjalanan akademik mereka dengan semangat dan tekad yang kuat untuk menjadi individu yang mandiri dan berkontribusi pada masyarakat.